Jumat, 13 Juli 2012

the last gift

sederhana..
ciri khasku..
ciri khasmu..
harapanku..
namun banyak menyimpan harapan akan kebahagianmu..

bukan barang mewah, tak sedikit pun pajak dikenakannya.
hanya kotak kecil. yang seperti kau berikan padaku dulu. bedanya, dia hijau.
ingat?? kau pernah datang, dalam sebuah ruang yang tak begitu besar. 
kau temui aku yang lusuh, lemas, meski hari bahagia telah datang. 
kalau mereka, datang dengan coklat persahabatan yang biasa kukenal dalam hatiku. aku sayang mereka..
dan mamah datang dengan meriah membawa banyak kudapan yang pasti bisa kusantap diam-diam tanpa si jubah putih tau..
tanpa terpikir bahwa ada sesuatu yang gagal. sebuah rencana besar yang pernah kau janjikan. tapi sudahlah, setidaknya kau ingat, kau datang untuk perhelatanku. pesta kecilku. 

dibalik selimut, aku berlindung dan menerima sekotak hitam penuh bintang kecil bertaburan. seperti antariksa. aku suka, sangat...
tapi aku lebih suka dalamnya. jam itu terus berdetak sampai sekarang, selalu kupakai, yang kau bilang bahwa kau pun memakainya juga.
tapi aku lebih suka siapa yang memberikannya, kau..

ku ingat apa alasanmu memberikan itu,  
"aku ngasih kamu itu supaya kamu inget aja sama aku selama detiknya terus berputar ya fit hehehe"..

dan benar, aku selalu mengingatmu, ****.
oohh, manisnya...dulu, 01 maret 2012.
terima kasih..

kini ku balas pemberianmu. setelah 4 bulan aku menunggu, agar aku bisa merayakannya untukmu.
meski ternyata, ..
perhelatan itu hanya bayang indah yang tak pernah terjadi seperti khayalku.
mungkin, kau lebih menyukai kesederhanaan, atau mungkin mungkin kau lebih suka jika aku tak ada saat itu.
tak apa, paket ini tetap tertuliskan atas namamu. milikmu...

aku hanya ingin menyelipkan tanda sayangku meski itu terlalu sederhana. tapi aku berusaha membuatmu mengerti dengan setiap sisi dan sudutnya terlihat tulus.
bukan pak pos nanti yang akan mengantarkannya padamu, bukan sahabatku, apalagi aku. 
hanya seorang bapak tua yang biasa kusebut ayah disekolah. bukan guru, dia hanya seseorang yang sama sederhananya dengan hadiahmu. seseorang yang setiap harinya bercerita akan kesederhanaannya dalam hidup. kau harus tau bahwa sederhana itu indah..
telah kutitipkan padanya. dan disaatnya tiba kau akan menerima si kotak hijau tanpa nama. aku ingin kau mengenalku dengan hatimu, bukan dengan tulisan namaku. cobalah..

semoga kau suka, semoga kau mengerti arti dari semuanya. dan tak perlu kusebut betapa panjangnya doaku untukmu, karena tuhan sudah mengerti dengan sendirinya, kuharap dia mengabulkannya. amin..

itu yang terakhir dariku sebelum akhirnya aku benar benar benar dan tak ingin bertemu denganmu, kau tau alasannya. aku rapuh..

(lyla-akhir cerita)
kenanglah aku kapanpun engkau mau, 
simpan diriku bila masih dihatimu..
Andaikan nanti cinta datang kembali 
Akan ku sanjung engkau di dalam hatiku..

                                                           Fahd Ibadurrohman















Tidak ada komentar:

Posting Komentar

thank you for your comments hopefully be better :D